Penyebab badan lemas setelah bangun tidur

Tidur menjadi aktivitas rutin yang dilakukan setiap manusia untuk melepas rasa lelah sekaligus beristirahat. Kualitas tidur seseorang juga bisa menjadi penentu kesehatan seseorang, semakin baik kualitas tidur seseorang maka semakin baik pula tingkat kesehatan orang tersebut, begitu pula sebaliknya.

Tidur sangat diperlukan oleh tubuh, tubuh membutuhkan istirahat yang cukup setelah lama beraktivitas. Jikalau seseorang kekurangan tidur, maka hal itu akan berdampak bagi kesehatannya. Kurangnya waktu tidur pada sesorang dapat membuat kesehatan terganggu, tak hanya itu ternyata kekurangan tidur juga dapat menyebabkan seorang wanita sulit untuk hamil dan tidak hanya itu saja dampak negatif dari kurangnya tidur, masih ada dampak lain yang tentu saja mengganggu kesehatan.

Oleh karenanya tidurlah dengan baik, mulai dari posisi yang baik, waktu yang tepat, tidak kurang atau terlalu berlebihan untuk jangka waktu tidur, dan dimana anda tidur. Hal itu menjadi penentu kualitas tidur anda. Tidur memiliki banyak manfaat, diantaranya adalah menjaga kesehatan, membuat tubuh lebih segar, membuat tubuh terlihat sehat dll.

Disamping manfaat tidur yang sangat diperlukan tubuh, ternyata ada juga lho tidur yang membuat tubuh terasa lemas setelah bangun, berikut adalah penyebab tubuh terasa lelah saat bangun tidur:

1. Kasur yang digunakan terlalu empuk
Ternyata kasur yang terlalu empuk dapat memicu lemas saat bangun tidur, hal itu dikarenakan kasur yang terlalu empuk membuat tubuh seperti kekurangan penyangga dikarenakan tekstur kasur yang terlalu empuk, tubuh akan terasa seperti ditengah-tengah sesuatu. Tentu hal itu sangat tidak nyaman.

2. Tidur dengan mulut terbuka
Mulut yang terbuka saat tidur ternyata menjadi salah satu pemicu kelelahan saat bangun lho. Hal ini dikarenakan paru-paru dan kerongkongan bekerja lebih keras dari biasanya, saat membuka mulut dan ketika menarik nafas maka hidung dan mulut secara bersamaan akan menghirup udara disekitarnya kemudian setelah dihirup udara tersebut akan dikeluarkan dan tentu saja melalui hidung dan mulut. Hal tersebut memubuat paru-paru dan kerongkongan bekerja 2X lipat dari biasanya.

3. Suhu ruangan yang terlalu panas atau terlalu dingin
Suhu yang terlalu panas atau dingin dapat memicu kegelisahan seseorang, hal itu dikarenakan tubuh belum bisa menyesuaikan kondisi suhu sekitar. Dan saat tubuh seseorang gelisah dalam tidurnya maka tidurnya tidak akan nyenyak, bahkan akan membuatnya kesulitan tidur. Selain itu suhu ruangan yang terlalu dingin juga akan membuat jantung bekerja lebih keras untuk menjaga agar tubuh tetap hangat.

4. Pola tidur yang terlalu lama atau terlalu sebentar
Pola tidur yang terlalu lama atau terlalu sebentar juga dapat membuat tubuh lemas saat bangun. Pola tidur yang terlalu lama akan membuat tubuh merasa lelah karena terlalu banyak tidur dan jarang bergerak, sementara pola tidur yang terlalu sebentar membuat tubuh kekurangan jatah mengistirahatkan diri, hal itu tentu saja dapat memicu rasa lelah setelah bangun tidur.